Minggu, 21 Januari 2007

/etc/fstab

Berisikan informasi tentang deskripsi filesistem dan partisi hardisk yang kita pergunakan. File ini akan secara otomatis memount filesistem yang tersebar di beberapa drive atau partisi yang terpisah.
Di bawah ini adalah isi file fstab :

/dev/hda6 / reiserfs acl,user_xattr 1 1
/dev/hda7 swap swap defaults 0 0
proc /proc proc defaults 0 0
sysfs /sys sysfs noauto 0 0
usbfs /proc/bus/usb usbfs noauto 0 0
devpts /dev/pts devpts mode=0620,gid=5 0 0
/dev/dvdram /media/dvdram subfs noauto,fs=cdfss,ro,procuid,nosuid,nodev,exec,iocharset=utf8 0 0
none /subdomain subdomainfs noauto 0 0

Pada masing-masing baris tersebut terdiri dari beberapa kolom yang dipisahkan oleh TAB ataupun SPASI. Masing-masing kolom tersebut memiliki arti tersendiri seperti yang tertulis di bawah ini :

 /dev/hda6 (kolom 1) = Partisi Harddisk yang ingin dikaitkan
 (kolom 2) = Nama Direktori tempat mengaitkan/memounting /dev/hda6
 reiserfs (kolom 3) = File Sistem yang ada pada partisi /dev/hda6, ini biasanya bisa berupa reiserfs, vfat, fat, ext3, ext2, dll.
 defaults (kolom 4) = Tipe perlakuan mounting (hal ini dapat dilihat dengan jelas pada opsi-opsi yang ada pada mounting).
 1 (kolom 5) = Digunakan untuk men-dump file system jika diperlukan. Secara defaultnya biasanya berisi angka 1.
 1 (kolom 6) = Digunakan oleh fsck untuk mengecek integritas file system. Untuk root direktori (/) secara default akan berisi angka 1, sedangkan untuk direktori/partisi lainnya berisi angka 2. Sedangkan jika berisi 0, maka tidak akan ada pengecekan integritas file system. Kolom ini akan dicek setiap kali linuxbox booting, maka setiap kali reboot fsck akan mengecek integritas fyle system.

Tidak ada komentar: